Lebih enak bekerja di rumah atau di kantor
Juni 27, 2013 Tinggalkan komentar
Bangun pukul 05.00, mandi pukul 06.00 berangkat ke kantor pukul 07.00 kemudian macet dan berdesakan di perjalanan menuju kantor. pulang jam 17.00 lalu macet, debu dan asap perjalanan menerpa tiap hari menuju perjalanan pulang ke rumah. penghasilan tidak seberapa dan rutinitas tersebut berjalan terus sepanjang waktu. Senin sampai jumat selalu menghabiskan waktu di perjalanan dan bahkan di kantor.
Tersisa hari Sabtu dan Minggu saja untuk bercanda bersama anak-anak dan keluarga. Waktu itu seakan-akan habis dimakan kantor. terkadang permasalahan kantor ikut dibawa pulang. karena waktu kita lebih banyak di kantor.
Bayangkan sekali saja kalau kita bekerja tidak usah datang ke kantor. Cukup hanya dari rumah. Bisa sambil menamam pohon atau juga sesekali sambil masak. Atau bekerja sambil nyuapin anak. tentu waktu-waktu berharga kita lebih banyak dihabiskan dengan keluarga.
Singkatnya permasalahan macet di Jakarta bisa selesai kalau orang-orangnya bekerja di rumah semua. kantor-kantor sepi. jalanan sepi. Tidak ada lagi pemborosan anggaran negara untuk mengatasi kemacetan. Bahkan bekerja di rumah bisa mendapat penghasilan berkali-kali lipat lebih banyak dari pada yang bekerja di kantor.
Ada beberapa teman yang sudah lama bekerja dari rumah dan tidak berangkat ke kantor. Penghasilan mereka lumayan. Ada yang mendapat 700$ perbulan dan bahkan yang sudah senior bisa mendapat 3000$ dalam sebulanya. Mayoritas teman-teman yang bekerja di rumah itu bisa dikatakan freelance. bidangnya juga macam-macam, ada yang mengerjakan sebuah atau beberapa project dengan client-client di asing di luar negeri. Ada pula yang menjadi online marketing. Sebenarnya sudah lama istilah online marketing ini muncul ke permukaan. tetapi setelah ada social media seperti twitter dan facebook, fenomena online marketing ini menembus angka yang fantastis. sistem marketing yang lama dan tradisional seakan usang dihempas perkembangan zaman yang bisa meningkatkan penjualan secara exponensial.
Sudah siapkah anda untuk bekerja di rumah?
Komentar Terbaru